会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Mengenal Delirium, Kondisi Mental yang Diangkat dalam 'Light Shop'!

Mengenal Delirium, Kondisi Mental yang Diangkat dalam 'Light Shop'

时间:2025-05-31 22:17:45 来源:quickq加速器在哪下 作者:休闲 阅读:752次
Daftar Isi
  • Apa itu delirium?quickq点击
  • Gejala delirium
    • 1. Kebingungan
    • 2. Halusinasi dan delusi
    • 3. Perubahan perilaku
    • 4. Gangguan tidur
    • 5. Sulit fokus
  • Penyebab delirium
Jakarta, CNN Indonesia--

Drama Korea SelatanLight Shopmemikat perhatian penonton dengan cerita yang menyentuh hati. Cerita berpusat pada sejumlah pasien koma akibat kecelakaan bus, mereka pun hidup di antara dunia nyata dan bayangan.

Mengenal Delirium, Kondisi Mental yang Diangkat dalam 'Light Shop'

Dalam salah satu plotnya, ada fenomena yang dialami pasien koma, yaitu delirium. Kondisi ini sering muncul sebagai komplikasi medis yang jarang disadari, tetapi bisa sangat memengaruhi kesehatan mental dan fisik seseorang.

Apa itu delirium?

Melansir Health Direct, delirium adalah gangguan mental yang menyebabkan perubahan mendadak pada cara berpikir dan berperilaku seseorang. Kondisi ini memang tak terjadi selamanya, melainkan bisa terjadi hanya dalam hitungan jam atau bahkan beberapa hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gejala delirium

Sama halnya dengan masalah kesehatan lain, delirium juga menunjukkan sejumlah gejala. Mengutip laman Cleveland Clinic, beberapa gejala yang biasanya ditunjukkan pasien adalah sebagai berikut.

1. Kebingungan

Pasien akan mengalami kebingungan. Biasanya dia kesulitan memahami waktu, tempat, atau situasi di sekitarnya.

2. Halusinasi dan delusi

Pasien akan merasa melihat atau merasakan sesuatu yang tidak nyata.

3. Perubahan perilaku

Ilustrasi kesehatan mental lansiaIlustrasi. Perubahan perilaku, salah satu gejala delirium. (iStock/Nattakorn Maneerat)

Perilaku pasien bisa berubah. Misalnya menjadi mudah marah, sedih, atau sangat pasif.

4. Gangguan tidur

Pola tidur menjadi tidak teratur, terutama lebih gelisah pada malam hari (sundowning).

5. Sulit fokus

Pasien sulit fokus. Tidak dapat berkonsentrasi atau mengingat hal-hal sederhana.

Gejala ini sering kali berubah-ubah, dengan pola hiperaktif (agitasi dan agresi), hipoaktif (lesu dan tidak responsif), atau campuran keduanya.

Lihat Juga :
Cukup 30 Menit, Rasakan 5 Manfaat Berjalan Kaki Rutin Tiap Hari

Penyebab delirium

Delirium bisa terjadi karena sejumlah faktor. Paling banyak pasien yang mengalami delirium biasanya karena kondisi medis yang sangat serius. Misalnya infeksi, trauma kepala, atau komplikasi penyakit kronis.

Selain itu, kurangnya stimulasi sensorik, yakni saat tubuh dan pikiran kehilangan rangsangan, seperti dalam isolasi atau koma juga bisa memicu terjadinya delirium.

Meski tidak terjadi secara permanen, namun delirium bisa menyebabkan komplikasi jika tidak ditangani secara tepat. Komplikasi utamanya berkaitan dengan kondisi mental pasien.

Beberapa komplikasi yang bisa muncul antara lain worsening demensia, depresi atau PTSD pada pasien pasca-koma, hingga hilangnya kemampuan kognitif atau fisik secara permanen.

Lihat Juga :
Awas 'Brain Rot', Cegah Pembusukan Otak dengan 9 Kebiasaan Ini

Lantas, apa yang harus dilakukan?

Salah satu cara menangani delirium adalah dengan memberikan rangsangan sensorik dan emosional yang cukup. Peran keluarga sebagai pemberi dukungan emosional sangat diperlukan bagi pasien delirium.

Kehadiran anggota keluarga dapat mengurangi isolasi pasien, memberi kenyamanan, dan membantu menjaga mereka tetap terhubung dengan realitas.

(tst/asr)

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Cimory Kenalkan Produk 'Susu Bisa Dimakan' di Java Jazz Festival 2025, Cimory Eat Milk
  • 纽约视觉艺术学院学费及录取要求解析
  • Diduga Mau Tawuran, Belasan Pelajar di Kalideres Diamankan, Ditemukan 1 Celurit
  • 日本艺术生留学要求你满足了吗?
  • 10 Negara Paling Susah Terbitkan Visa untuk Wisatawan Asing
  • Lagi Berteduh, 2 Pekerja Bangunan Tewas Tersambar Petir dan 5 Orang Lainnya Luka
  • Indopoly Resmikan Lini Produksi Hybrid Baru, Kapasitas Naik 25.000 Ton per Tahun
  • Pidato Politik, AHY Bahas Cawe
推荐内容
  • FOTO: Berkunjung ke Festival Memancing di Atas Es Korsel
  • NYALANG: Bayang Semu di Tepi Rindu
  • Polemik Taksi Tanpa Sopir di AS, Tabrak Pesepeda hingga Seks Penumpang
  • Partai Buruh Perbarui 60 Berkas Bacaleg DPR RI
  • PDIP Hormati Putusan PTUN Tolak Gugatan Hasil Pencalonan Gibran
  • Pejabat di AS Gugat Maskapai untuk Anjing Gegara Langgar Batas Bandara