Kementerian Ekraf Siap Bantu Sukseskan Film Hayya 3: Gaza
Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf) Teuku Riefky Harsya menilai subsektor film sangat bisa menjadi alat yang mendukung kesadaran publik akan isu kemanusiaan melihat film Hayya 3: Gaza.
Karena menurut Menteri Ekraf, selain karya seni, film Hayya 3: Gaza juga merupakan bentuk diplomasi. Hal ini disampaikannya saat menerima audiensi dari PT Warna Kreasi Sinema di Gedung Film Pesona Indonesia, Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Wamen Ekraf Dorong Manfaatkan Seluas-luasnya Kreatifitas dan Teknologi
“Film ini bukan hanya karya seni, tetapi juga bentuk empati dan diplomasi yang sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto,” kata Menteri Ekraf, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Selasa (10/6).
PT Warna Kreasi Sinema dikenal sebagai rumah produksi yang konsisten mengangkat tema-tema religi dan sosial termasuk Hayya 3: Gaza yang dijadwalkan tayang perdana dalam Gala Premiere pada 8 Juni 2025.
“Kementerian Ekonomi Kreatif siap memberikan dukungan, termasuk mengkolaborasikan dengan pihak lain agar membantu dalam bentuk fasilitasi promosi secara daring maupun luring,” ucap Menteri Ekraf Teuku Riefky.
Menteri Ekraf Teuku Riefky juga menambahkan bahwa Kementerian Ekraf akan menggandeng berbagai pihak, termasuk tokoh publik dan influencer untuk memperkuat jangkauan promosi film. Di tempat yang sama, Deputi Bidang Kreativitas Media Agustini Rahayu menekankan pentingnya memanfaatkan momentum dengan persiapan yang matang.
“Kami akan mendorong keterlibatan dinas ekonomi kreatif daerah agar turut serta dalam menyukseskan pemutaran film ini,” kata Deputi Agustini.
Sementara itu Produser Eksekutif Hayya 3: Gaza, Ustaz Erick Yusuf, menyambut baik dukungan yang diberikan. Menurutnya, kehadiran Kementerian Ekraf membuka peluang besar untuk mengoptimalkan potensi film lokal, termasuk mendorong keberlangsungan sineas independen.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:综合)
- Nasdem Ogah Usung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024
- Garbi Kukuh Perkarakan Baliho yang Diturunkan 'Sepihak' oleh Pemko Depok
- 7 Cara Ini Bisa Menurunkan Berat Badan Meski Jarang Olahraga
- Kepolisian Dirikan Pos Antemortem Kecelakaan Cikampek, Tunggu Laporan dari Keluarga Korban
- Tak Ada 'Babak' Tambahan, Minggu Depan Nasib Jokdri Diputuskan
- Kapan ASN Mulai Pindah ke IKN? Menpan RB Umumkan Jadwalnya
- Jadi Perantara Korupsi, Kakak Ipar Bupati Cianjur Dicari KPK
- Kopi Joss Memang Sedap, Tapi Ternyata Berbahaya
- Bukan Main, PPATK Catat Transaksi Judi Online Capai Rp600 Triliun Selama 2024, Nyalip Angka Korupsi!
- Wah! MK Batalkan UU tentang Batas Usia Minimal Menikah
- Ratusan Alat Bukti Telah Diserahkan KPU Untuk Sidang PHPU
- Papan Reklame Tumbang di Buncit Raya, Salah Siapa?
- PKB Fokus Benahi Tata Kelola Fraksi dari DPR Hingga DPRD
- Menlu Retno Telepon Menlu Iran, Saudi hingga AS, Minta Tahan Diri dan Deeskalasi
- Revisi UU KPK, MK jadi Harapan Terakhir
- Orang Tua Bantah Sisca Dewi Pernah Nikah Siri dengan Jenderal Polisi
- Copot Baliho Garbi, Pemkot Depok Berlagak Otoriter
- Jadi Perantara Korupsi, Kakak Ipar Bupati Cianjur Dicari KPK
- Jadi AgenBRILink, Wanita Hebat ini Terus Berinovasi Bawa Manfaat ke Masyarakat Sekitar
- Orang Tua Bantah Sisca Dewi Pernah Nikah Siri dengan Jenderal Polisi