Sujud Syukur!! Kata Anies: Jika PDP Terus Turun, Hidup Kita Akan..
时间:2025-06-06 05:52:25 出处:焦点阅读(143)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) periode kedua sejak di perpanjangan pada Jumat lalu (24/4), hingga 22 Mei mendatang.
Ia mengatakan dalam kurun waktu tersebut, perubahan mulai dirasakan, seperti menurunnya jumlah penambahan kasus Covid-19 di DKI Jakarta dan pemakaman dengan protap Covid-19 per hari.
"Angka yang kita lihat hari ini mencerminkan kebijakan kita dua minggu sebelumnya. Selalu ada jeda, tapi setidaknya dua minggu," ujarnya dalam pertemuan bersama sekitar 129 perusahaan multinasional dan asosiasi bisnis secara virtual, Selasa (28/4).
Baca Juga: Fadli Zon Tanggapi Temuan Korban Covid-19 di Indonesia: Pemerintah, Harusnya Transparan!
Baca Juga: Alhamdulillah, Gusti Allah! Jumlah Kasus Corona di Wilayah Anies Terus Menurun
Dalam pertemuan tersebut,, salah satu peserta bertanya kepada Anies, terkait kemungkinan apakah PSBB bakal diperpanjang lagi dan apa sebenarnya patokan Anies dalam menentukan Jakarta bisa beraktivitas normal lagi.
Jawab Anies, apabila dalam dua minggu ke depan grafik positif Covid-19 terus turun, ada kemungkinan Pemprov DKI Jakarta memutuskan keluar dari periode PSBB.
"Ketika nanti pasien dalam pengawasan (PDP) terus menurun, tingkat kematian juga turun, kita akan menuju kembali ke normal. Kita berharap hal ini segera terjadi," ucapnya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
猜你喜欢
- Bertubuh Gemuk, Pemenang Miss Alabama Di
- Rambut Menko Marves Luhut Memutih: Ini Isyarat Serindu Itu Saya dengan Indonesia
- Partai Golkar Persiapkan Ribuan Calon Kepala Daerah, Ada Airin, Ridwan Kamil, dan Khofifah
- Jadi Tersangka Baru BTS Kominfo, Anggota BPK Achsanul Qosasi Diduga Terima Rp40 M
- Ratusan Calegnya Dicoret dari DCT, Massa Partai Buruh Geruduk Kantor Bawaslu
- Dijual Mulai Rp987 Ribu, Cek Daftar Harga Emas Pegadaian pada 2 Juni 2025
- Cie, cie, Ahok Titip Salam untuk Anies
- Jelang Tahun Baru, Bareskrim Akan Razia Tempat Hiburan Malam Cegah Peredaran Narkoba
- FOTO: Ramai