- Warta Ekonomi,quickq最新版本ios Jakarta -
Pemprov DKI Jakarta yang dipimpin Gubernur Anies Baswedan telah memangkas sebagian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020.
Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Mochamad Ardian Noevrianto mengatakan, penyebabb memangkas sebagian anggaran adalah merebaknya virus corona atau Covid-19.
Lanjutnya, ia mengatakan bahwa corona telah membuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) DKI menurun drastis. Akhirnya APBD harus mengalami penyesuaian.
Ia menyebut anggaran yang harus dipangkas untuk keperluan belanja pegawai sebesar Rp24,19 triliun. Kemudian, anggaran yang biasa digunakan untuk gaji dan tunjangan PNS ini dipangkas menjadi Rp 5,05 triliun.
Baca Juga: Didi Kempot Meninggal, Mas Anies Ikut Patah Hati
Baca Juga: Ya Allah, Sekarang Pasien Positif di Wilayah Anies Jadi...
"Belanja Pegawai semula Rp24,19 triiun menjadi Rp 19,14 triliun," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/5/2020).
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
Imbas Corona, Gubernur Anies Tebas APBD 2020, Anggaran PNS Juga Kena...
人参与 | 时间:2025-05-23 09:41:55
相关文章
- Numbers Protocol Hadirkan Solusi Berita Terpercaya untuk Masyarakat
- Turunkan Kolesterol dalam Darah dengan 7 Rebusan Daun Ini
- Plaza Indonesia (PLIN) Bakal Tebar Dividen Tunai Rp339 Miliar, Catat Jadwalnya!
- Jadwal Buka Puasa Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangsel Kamis 13 April 2023
- 英国大学城市规划专业排名TOP5
- Rekomendasi Toko Bangunan Terlengkap di Jakarta dan Bisa Belanja Online
- Ekspor Timah RI Melonjak Tajam di Kuartal I 2025
- Menkeu Sri Mulyani Keberatan Menyusun Roadmap Penerimaan Pajak PDB, Begini Komentar Ekonom INDEF
- 美国大学设计排名TOP8院校
- Kemen PPPA Sebut Grup Facebook 'Fantasi Sedarah' Penuhi Tindakan Kriminal
评论专区