RI Bakal Lelang 60 WK Migas, Prabowo: Sederhanakan Regulasi!
Pemerintah Indonesia akan melelang 60 Wilayah Kerja Migas (WK) dalam dua hingga tiga tahun ke depan. Langkah ini dilakukan untuk mengejar target lifting miyak sebesar 1 juta barel per hari pada tahun 2029.
Demi terlaksananya rencana tersebut, Presiden Prabowo Subianto meminta jajarannya untuk menyederhanakan regulasi yang ada.
"Tadi saya diberi laporan sekian puluh blok (WK) migas yang siap kita tawarkan secara besar-besaran. Saya minta badan-badan regulasi menyederhanakan regulasi. Saya ulangi, sederhanakan regulasi," ucap Prabowo dalam agenda The 49th IPA Convention & Exhibition di ICE BSD, Selasa (20/5/2025).
Baca Juga: SKK Migas: 25 Perusahaan Asing Taksir Wilayah Migas RI
Lebih lanjut, Prabowo menekankan bahwa regulasi yang selama ini diterapkan acap kali justru menyulitkan proses investasi itu sendiri.
"Sederhanakan semua proses, buat iklim sebaik mungkin untuk semua pihak yang ingin bekerja, dari luar negeri maupun dari dalam negeri," tambahnya.
Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menjelaskan bahwa kondisi lifting minyak Indonesia saat ini berbanding terbalik dengan masa kejayaannya pada tahun 1996/1997.
Pasalnya, pada tahun itu, Indonesia mampu mencapai lifting minyak hingga 1,6 juta barel per hari. Bahkan, 40% pendapatan negara ditopang dari sektor ini. Namun, pada tahun 2024, situasinya berbalik. Indonesia justru harus mengimpor sekitar 1 juta barel per hari karena lifting minyak saat ini hanya sebesar 580 ribu barel per hari.
"Di tahun 2024, lifting kita kurang lebih sekitar 580.000 barel, sedangkan konsumsi kita sekitar 1,6 juta barel. Impor kita setiap tahun untuk minyak dan gas menghabiskan kurang lebih sekitar 35 hingga 40 miliar dolar AS. Artinya, posisi tahun 1996/1997 dengan tahun 2024 sekarang berbanding terbalik," tutupnya.
Baca Juga: Presiden Prabowo Minta Danantara Terapkan Prinsip Transparansi dan Akuntabilitas yang Baik untuk Seluruh Investasi
Oleh karena itu, potensi migas Indonesia saat ini tengah dioptimalkan agar bisa dimaksimalkan sepenuhnya. Asal tahu saja, Indonesia memiliki 128 cekungan migas, dengan 68 di antaranya masih perawan.
"Kami umumkan bahwa masih ada 60 wilayah kerja yang akan kita tenderkan dalam waktu dua hingga tiga tahun ke depan," kata Bahlil.
Dengan terproduksinya 60 WK tersebut, diharapkan lifting minyak Indonesia bisa menyentuh angka 900 ribu hingga 1 juta barel per hari pada tahun 2029.
(责任编辑:时尚)
- ·Jangan Anggap Sepele Gatal di Area Vagina, Bisa Bikin Infeksi
- ·Tarik Minat Petani Milenial, Mas Dhito Beri Bantuan 5 Drone
- ·Satu Transaksi Sejuta Donasi dari LEKA Bersama Dompet Dhuafa Bagi Anak
- ·Harga Beras RI Terkerek Paling Mahal di Asia Tenggara, Ini 6 Pemicunya
- ·Mengaku Jenderal Narkoba dan Menantang Polisi, Pemilik Akun Facebook Dea Oleng Kicep Saat Ditangkap
- ·Layanan Air Bersih Tak Kunjung Meningkat, Legislator DKI Minta Pemprov Segera Cari Solusi
- ·Maknai Hari Ibu Internasional, Indira Sudiro Ajak Wanita Hidup Sehat dan Seimbang
- ·Castrol Wujudkan Mimpi SMK Jadi Tim Mekanik MotoGP
- ·Saksi: Heru Kongkalikong Manajer Investasi, Kuasa Hukum Berang
- ·Livin Merchant, Inovasi Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM
- ·出国留学艺术管理专业,你会选择哪些英美院校?
- ·Maknai Hari Ibu Internasional, Indira Sudiro Ajak Wanita Hidup Sehat dan Seimbang
- ·Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming
- ·Jika KUHP Baru Diimplementasikan, Benarkah Ferdy Sambo Bisa Lolos dari Vonis Hukuman Mati?
- ·Partai Gelora Buka
- ·Resmikan Dua Gereja, Anies Baswedan: Persatuan Ini Akan Berkelanjutan
- ·7 Rekomendasi Outfit yang Kamu Perlukan saat Lari
- ·Keaslian Ijazah Jokowi Tak Juga Dibuktikan dalam Sidang, Pengacara Bambang Tri dan Gus Nur Mencak
- ·Polisi Selidiki Motif Tersangka Penganiaya Anak Politisi PDIP di Tol Pakai Plat RFH
- ·Apa Itu Lavender Marriage? Kenali Konsep dan Maknanya